Ketua DPRD dan Plt Wali Kota Terima Aksi Mahasiswa

BEKASI - "Salam Mahasiswa" teriak Ketua DPRD Kota Bekasi H. M. Saifuddaulah saat menerima demontrasi dari Aliansi Mahasiswa Bekasi (Ambisi) di depan gedung paripurna DPRD Kota Bekasi, Jumat (10/3).

"Saya minta maaf kepada rekan dan adik-adik mahasiswa semua karena kami tengah paripurna HUT Kota. Dan baru bisa menemui saudara semua," ujar Saifuddaulah didampingi Plt Wali Kota Tri Adhianto.

Hakikatnya, kata Saifuddaulah, tuntutan mahasiswa adalah bagian kontrol dan aspirasi yang harus didengar apalagi terkait kemajuan Kota Bekasi," ujar Saifuddaulah yang menemui masa aksi seusai menutup rapat paripurna HUT ke-26 Kota Bekasi.

Ketua DPRD yang biasa disapa Ustadz Daulah ini menegaskan bahwa apa yang menjadi tuntutan mahasiswa juga tengah dijalankan oleh DPRD Kota Bekasi, seperti kasus revitalisasi pasar yang masih mangkrak.

"Masing-masing Komisi telah memanggil pengembang dan dinas terkait untuk membantu penyelesaian kasus pasar," ungkap Saifuddaulah.

Sementara koordinator aksi mahasiswa, Cristianto Manurung menyambut masih banyak isu maupun polemik di masyarakat yang justru semakin masif tentang tata kelola Pemerintahan Daerah di Kota Bekasi dan harus mendapatkan perhatian yang serius.

Cris menyampaikan tuntutan mahasiswa yang terdiri dari 8 poin. Di antaranya;

1. Mendesak Pemerintah Kota Bekasi untuk mengembalikan kebijakan RPJMD sesuai Undang-Undang No. 25 Tahun 2004 Tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.

2. Usut tuntas seluruh kasus korupsi di Kota Bekasi Rahmat Effendi.

3. Transparansi dan Evaluasi penyaluran dana hibah.

4. Tuntaskan pembangunan pasar-pasar di Kota Bekasi yang diduga mangkrak dan lakukan evaluasi-evaluasi seluruh OPD-nya.

 5. Supremasikan asas-asas umum pemerintahan yang baik (AAUPB) pada pelayanan publik.

 6. Evaluasi anggaran APBD 2022 karena diduga adanya anggaran silva senilai Rp800 Miliar.

 7. Usut tuntas kasus makelar tanah di Kota Bekasi.

 8. Meminta Tri Adhianto untuk fokus dalam kinerjanya sebagai Plt. Wali Kota Bekasi

 Setelah ditemui Ketua DPRD dan Plt. Wali Kota Bekasi, dan menandatangani surat pernyataan unjuk rasa, massa membubarkan diri dengan tertib.(fauzan)